Lagi, Posko Kukerta Dibobol

Lagi, Posko Kukerta Dibobol

LUBUK SANDI KABUPATEN SELUMA, Bengkulu Ekspress - Posko kuliah kerja nyata (Kukerta) mahasiwa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu, di Kabupaten Seluma, dibobol pencuri, Rabu malam (11/7). Pembobolan ini telah terjadi untuk kedua kalinya. Kejadian pertama posko kukerta mahasiswa Universitas Bengkulu (UNIB) yang dibobol, pada Senin (9/7). Mahasiswa banyak kehilangan handphone, uang dan barang berharga lainnya akibat pembobolan itu.

\"Malam tadi (kemarin malam,red) kami tidur sudah larut, sekitar pukul 01.00WIB. Karena banyak anak muda juga warga yang main ke posko kami. Setidaknya Kukerta ini bisa dikaji ulang oleh bidang kemahasiswaan\" ujar Rafika (22) kepada Bengkulu Ekspress.

Pencuri diperkirakan melancarkan aksinya antara pukul 01.30WIB-02.30WIB. Sekitar pukul 03.00WIB, Rafika terbangun. Dia kaget melihat semua tas dan barang milik mereka telah berserakan di lantai kamar. \"Gerakannya memang cepat. Karena itu kami perkirakan pelakunya telah mengetahui situasi dan keadaan sehingga dengan mudah mengambil barang-barang milik kami,\" ujarnya.

Mengetahui ada pencuri yang masuk ke posko tersebut, sontak semua mahasiswa menjadi heboh dan menangis histeris. Tangisan itu mengundang warga sekitar mendatangi posko tersebut. Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui kawanan pencuri tersebut masuk melalui ventilasi bagian samping rumah yang dijadikan posko tersebut. Dikarenakan ventilasi yang terbuat dari kayu tersebut telah rusak.\"Tadi telah diperbaiki oleh yang punya rumah, Pak. Karena kami sangat trauma dengan kejadian ini dan meminta pemilik rumah untuk memperbaikinya,\" terangnya

Sementara itu, dipagi harinya. Saat warga bersama mahasiswa melakukan penyisiran disekitar posko, ditemukan tas dan barang-barang milik mahasiswa IAIN dibuang tidak jauh dari posko tersebut. Berupa pakaian dan dompet yang sebelumnya berisi uang, namun saat ditemukan dompet tersebut telah kosong dan uangnya telah dibawa kabur kawanan pelaku. Diduga pelaku masih seusia dengan rombongan mahasiswa tersebut. \"Bahkan KTP El saya juga ikut dibawa pencuri tersebut. Padahal proses pembuatan E-TP sulit dan memakan waktu lama,” keluh Edi (24), mahasiwa anggota Kukerta IAIN.

Terpisah, Kapolres Seluma AKBP Jeki Rahmat Mustika, SIk melalui Kapolsek Seluma Iptu Jhoni Naibaho mengatakan, bakal meningkatkan pengamanan disetiap posko mahasiswa Kukerta diwilayah hukum Polres Seluma. Dengan menurunkan Sat Intel dan melakukan patroli di jam rawan.

\"Laporannya telah kami terima dan telah diproses dengan melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Untuk itu kami akan meningkatkan pengamanan dengan patroli rutin dan menurunkan intel memantau setiap posko mahasiswa yang sedang melaksanakan Kukerta tersebut,\" demikian Jhoni Naibaho.

Seperti diketahui, sebelumnya, kali pertama posko kukerta mahasiswa UNIB di Desa Tumbuan kecamatan Lubuk Sandi, dibobol. Sedangkan untuk yang kedua kalinya terjadi di posko kukerta Mahasiswa IAIN di Desa Air Latak, Kecamatan Seluma, kemarin pukul 02.00WIB dinihari. Akibatnya empat unit Handpone (HP) dan uang Rp 1,2 juta milik 12 mahasiswa IAIN yang baru dua hari melaksanakan Kukerta di Seluma, raib dibawa kawanan pencuri yang diperkirakan berjumlah tiga orang tersebut. (333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: